Galaxy J7 Pro dan J5 Pro Dibekali Senjata untuk Lawan Ponsel Selfie

 Galaxy J7 Pro dan J5 Pro Dibekali Senjata untuk Lawan Ponsel Selfie

IM Marketing Director Samsung Electronics Indonesia Vebbyna Kaunang (kiri) dan IT & Mobile Division Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Irfan Rinaldi berpose dalam acara peluncuran Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro di Jakarta, Kamis (27/7/2017) / KOMPAS




#INFOCJR – Duo smartphone Samsung Galaxy J5 Pro dan Galaxy J7 Pro resmi meluncur lewat sebuah acara di Jakarta, Kamis (27/7/2017). Kedua ponsel yang masing-masing berbanderol Rp 3,6 juta dan Rp 4 juta ini bakal berhadapan dengan sejumlah kompetitor asal Negeri Tirai Bambu di papan tengah.

Seperti diberitakan KOMPAS, di segmen ini, misalnya, ada Oppo F3 yang mengandalkan fitur berupa kamera ganda (standar dan wide angle) di bagian depan. Ada pula Vivo V5S yang dibekali kamera depan 20 megapiksel. Spesifikasi ponsel-ponsel tersebut relatif sebanding dengan Galaxy J5 Pro dan Galaxy J7 Pro.

Menghadapi potensi persaingan ketat dengan merek China tersebut, Samsung mengaku tak risau. IM Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Vebbyna Kaunang mengatakan Galaxy J5 Pro dan Galaxy J7 Pro punya keunggulan lain di samping hardware.

“Samsung banyak mengembangkan software, bukan sekadar hardware. Contohnya ada fitur Signal Max untuk memaksimalkan kualitas sinyal. Lalu ada Ultra Data Saving untuk menghemat kuota data hingga 50 persen,” ujar Vebbyna ketika ditemui KompasTekno usai acara peluncuran Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro.

Vebbyna mengklaim aneka inovasi software tersebut tidak ada di brand lain sehingga menjadi salah satu poin keunikan Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro dibanding para kompetitornya.

Samsung juga berupaya membedakan Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro dari ponsel-ponsel lain sekelasnya. Apabila kompetitor mendengung-dengungkan selfie, maka Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro lebih memilih penekanan pada kemampuan perekaman video untuk “vlogging”.

Tagline yang dibubuhkan ke kedua ponsel pun berbunyi “more than selfie” alias lebih dari sekadar selfie.

“Pengguna smartphone sekarang tidak hanya sibuk mengambil foto selfie saja,” ujar Vebbyna. “Sekarang mereka memiliki kecenderungan bercerita lewat live vlogging.”sebutnya.

IM Marketing Director Samsung Electronics Indonesia Vebbyna Kaunang (kiri) dan IT & Mobile Division Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Irfan Rinaldi berpose dalam acara peluncuran Galaxy J7 Pro dan Galaxy J5 Pro di Jakarta, Kamis (27/7/2017) / KOMPAS

Kamera belakang kedua ponsel memiliki resolusi 13 megapiksel dan -lensa dengan aperture f/1.7. Bukaan (aperture) besar di lensa memaksimalkan cahaya yang masuk sehingga meningkatkan kualitas rekaman di situasi low-light.

Dari segi spesifikasi, Galaxy J7 Pro memiliki layar 5,5 inci full-HD, prosesor Exynos Octa 7870 1,9 GHz, RAM 3 GB, media penyimpanan 32 GB, dan baterai 3.600 mAh.

Galaxy J5 Pro memiliki ukuran layar lebih kecil, 5,2 inci full-HD. Prosesornya Exynos Octa 7870 1,6 GHz yang dipasangkan dengan RAM 3 GB dan media penyimpanan 32 GB, serta baterai 3.000 mAh. ***




infocianjur

http://infocianjur.dev

dari Cianjur untuk Indonesia