Cegah Penyebaran Covid-19, Pemkab Cianjur Launching Program Gejrot

#INFOCJR – Sebagai upaya mencegah penyebaran virus Covid-19, Pemerintah Kabupaten Cianjur Launching Gerakan Jum’at Penyemprotan Disinfektan (GEJROT). Rencananya kegiatan tersebut akan rutin dilaksanakan setiap hari Jum’at sampai ke tingkat desa.

“Penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja, tetapi tanggung jawab kita semua, baik pemerintah, TNI/Polri, serta semua element masyarakat, dan masyarakat juga harus terlibat langsung dalam pencegahannya, disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan adalah salah satu upaya yang efektif dalam mencegah penyeberan virus covid-19,” ujar Bupati Cianjur H. Herman Suherman, Jum’at, (2/7/21).

“Cepatnya penyebaran covid-19 saat ini tentunya menjadi focus perhatian kita semua, termasuk Pemerintah Kabupaten Cianjur, bersama dengan TNI/Polri dalam hal ini Kodim 0608 dan Polres Cianjur, seluruh stakeholder dan elemen masyarakat akan terus melakukan upaya penanganan dan pencegahan penyebaran covid-19 di Kabupaten Cianjur,” sambung Herman.

Menurut Herman, pencanangan Gerakan Jum’at Penyemprotan Disinfektan (GEJROT) adalah upaya untuk mencegah cepatnya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cianjur.

“kita akan melakukan penyemprotan secara rutin setiap hari Jum’at, dan hari ini kita bersama dengan unsur TNI/Polri, PMI, Pol PP dan Damkar, BPBD dan Dinas Kesehatan serta unsur yang terkait lainnya akan memulai kegiatan penyemprotan disinfektan di seputar kota Cianjur,” ungkapnya.

Bahkan kegiatan ini serentak dilaksanakan di seluruh Kabupaten Cianjur, seluruh Kecamatan di Kabupaten Cianjur juga serempak hari ini melaksanakan penyemprotan disinfekatan.

Sementara itu Kepala BPBD Kabupaten Cianjur Dedi Supriadi mengatakan, GEJROT ini melibatkan 150 orang personil terdiri dari Kodim 0608 Cianjur, Polres Cianjur, BPBD, Dinas Kesehatan, Pol PP dan Damkar serta PMI Cianjur.

“Kegiatan ini menggunakan kendaraan water cannon dari Polres Cianjur 2 unit, mobil tanki air dari PDAM 2 unit, mobil pemadam kebakaran 1 unit, mobil sprayer 2 unit, motor sprayer 10 unit, dan pompa sprayer sebanyak 20 unit dari PMI, Kodim dan unsur lainnya,” jelasnya.***(Ris)