Gerakan Reformis Islam Menyatakan Sikap Tak Terlibat Dukung Mendukung Lagi

 Gerakan Reformis Islam Menyatakan Sikap Tak Terlibat Dukung Mendukung Lagi



#INFOCJR –  Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Reformis Islam H. Chep Hernawan SE MBA menyerukan Anggotanya untuk hormati proses dan hasil Mahkamah Konstitusi.

Saat ini pihaknya menghormati proses persidangan sengketa Pilpres 2019 yang sedang berlangsung di Mahkamah Konstitusi. Ia mengatakan semua anggota Garis di semua wilayah di Indonesia harus kembali kepada khitah dan visi misi organisasi.

“Organisasi Garis tak akan terlibat lagi politik praktis dukung mendukung, Saya tegaskan agar semua anggota Garis di semua wilayah di Indonesia kembali kepada khitah organisasi yakni amal maruf nahi munkar, membantu fakir miskin, dan anti komunis,” ujar Chep Hernawan di markas Garis Jalan Aria Wiratanudatar, Jumat (21/6/2019).

Chep mengatakan dalam rangka menyikapi situasi dan kondisi yang berkembang pasca pilpres 2019 ia beserta semua jajaran pengurus DPP Garis dan semua komponennya mulai dari DPD, DOC, dan organisasi sayap menyatakan sikap kembali kepada visi misi organisasi yang didirikan pada 1998 ini.

Ia mengimbau kepada semua anggota Garis untuk tak melakukan kegiatan radikal serta menghormati dan mengikuti proses dan hasil dari Mahkamah Konstitusi.

“Bahwa secara pribadi maupun organisasi menyatakan sikap tidak akan terlibat kembali dalam urusan yang sifatnya politik praktis atau dukung mendukung terutama setelah kontestasi Pilpres 2019 selesai,” kata Chep.

Menurutnya, hal itu perlu disampaikan kepada semua anggota karena bertentangan dengan visi dan misi organisasi.

Ia mengatakan, dalam rangka melakukan konsolidasi internal tersebut pihaknya berencana untuk melakukan kegiatan Dauroh DPP Garis yang rencananya akan kami laksanakan pada 28 Juni 2019 di markas Garis Jalan Ariawiratanudatar No 3-6.

“Maka dari itu saat ini kami berusaha untuk melakukan konsolidasi internal organisasi dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan mengembalikan khitah organisasi sesuai dengan visi misi organisasi,” katanya.

Adapun kemarin yang terlibat di Jakarta saat aksi unjukrasa ia mengatakan bahwa itu bukan bagian dari organisasinya.

“Ada memang Garis tapi pas kita chek ternyata kepanjangannya lain,” tutur Chep. (Ghienz)




infocianjur

http://infocianjur.dev

dari Cianjur untuk Indonesia