Karang Taruna Cianjur Gelar Rapat Pengurus Pleno

 Karang Taruna Cianjur Gelar Rapat Pengurus Pleno



#INFOCJR – Pengurus Karang Taruna Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggelar rapat Pengurus Pleno (RPP) membahas program kerja masa bakti melanjutkan tahun 2016-2021 bertempat di Sekretariat Karang Taruna Kabupaten Cianjur, jalan Pramuka Desa Bojong Kecamatan Karang Tengah, Cianjur, Rabu (03/04/2019).

Ketua Terpilih Karang Taruna Kabupaten Cianjur Cece Saefulloh mengatakan usai dilaksanakan Temu Karya Luar Biasa (TKLB) dengan agenda tunggal yaitu pemilihan Ketua Pengurus Karang Taruna beberapa waktu yang lalu, selanjutnya dilakukan dengan Rapat Pleno Pengurus (RPP) membahas sejumlah program kegiatan dan agenda lainnya yang dianggap penting.

“Kami akan melanjutkan program kerja yang sudah terbentuk disusun oleh pengurus terdahulu, dan menyusun penyesuaian kepengurusan yang kosong atau tidak aktif/reshuffle serta secepatnya melakukan konsolidasi dengan para pengurus Karang Taruna tingkat Kecamatan hingga Desa,” kata Cece.

Ia menuturkan, Karang Taruna sebagai organisasi sosial kepemudaan mempunyai tugas pembinaan generasi muda dan kesejahteraan sosial pada semua lapisan masyarakat. “Pembinaan ini bisa dilakukan secara terencana, sistematis, dan berkesinambungan (sustainable),” tuturnya.

Cece berharap, existensi Karang Taruna kedepan akan lebih maju berperan aktif di berbagai bidang sosial kemasyarakatan, juga lebih bersinergi lagi dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur.

“Ada sejumlah program yang menjadi prirotas yaitu penguatan organisasi, pengembangan generasi muda, pengembangan koperasi dan Sumber Daya Manusia berbasis data,” terang Cece.

Sementara itu, pengurus Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Muhammad Satria mengatakan pasca Temu Karya Luar Biasa (TKLB) yang lalu, telah menghasilkan ketua terpilih, dan kalaupun ada urusan dinamika di Cianjur, saat ini sudah selesai.

“Rapat Pengurus Pleno (RPP) sangat penting dilakukan sebagai bahan untuk dibuat/diterbitkan pembuatan SK Karang Taruna Kepengurusan hasil RPP,” katanya.

Satria menambahkan, Untuk Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) tidak bisa diubah karena itu sesuai dengan PD/PRT dan kesepakatan hasil Temu Karya di Cidaun pada tahun 2016.

“Hasil dari Temu Karya Luar Biasa di Kec. Sukanagara kemarin hanya memilih ketua, yang dilanjutkan dengan penyempurnaan personil atau kekosongan jabatan/reshuffle sesuai dengan kebutuhan yang berbasis kinerja” tandas Satria.

Satria berharap kepada kepengurusan Karang Taruna Cianjur untuk secepatnya melangkah bekerja karena perjalanan tahapan agenda dan jadwal program kerja harus tetap diteruskan atau dijalankan ke depannya.

“Program Karang Taruna di tingkat Provinsi Jawa Barat saat ini sedang melaksanakan penerimaan seleksi kader Karang Taruna teladan tingkat Kabupaten/Kota se-Jabar” pungkas Satria. (Ghienz)




infocianjur

http://infocianjur.dev

dari Cianjur untuk Indonesia