Wagub Jabar Himbau Guru Tingkatkan Pengawasan Terhadap Siswa

 Wagub Jabar Himbau Guru Tingkatkan Pengawasan Terhadap Siswa

Wakil Gubernur Jawa Barat, UU Ruzhanul Ulum / @infocianjur




#INFOCJR – Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum mengingatkan kembali kepada para Guru khsususnya di Kabupaten Cianjur untuk selalu mengawasi murid nya terlebih pada kegiatan di luar jam pelajaran seperti ekstra kulikuler. Hal ini bertujuan agar para siswa ini tidak dibekali materi yang tidak seharusnya di terima para siswa.

“Kegiatan hari ini adalah merupakan amanat dari kesepakatan di Pemprov Jabar untuk mengadakan silaturahmi dengan para guru di tingkat SLTA dan di dalamnya ada siswa siswi dengan tujuan yang menyampaikan visi dan misi Pemerintah Provinsi Jawa barat tentang juara lahir dan bathin supaya jelas para guru menyampaikannya,” kata Uu usai melaksanakan silaturahmi bersama para guru dan siswa sma di Pendopo Pemkab Cianjur, Rabu (11/12/19).

UU mengatakan, tujuan lain untuk memberikan penguatan kembali tugas guru yang tidak hanya mengajar di ruang kelas akan tetapi mengawasi para siswa di luar jam pelajaran.

“Jadi guru ini jangan hanya merasa selesai tugas ketika sudah mengajar di kelas tetapi ada tugas tugas lain mengawasi para siswa termasuk pengawasan terhadap kegiatan ekstra kulikuler yang dulu namanya Rohis (rohaniawan islam) sekarang Eksis (ekstra kulikuler Islam) para guru, para kepala sekolah kegiatan eskul ini harus memantau siswa siswi melaksanakan kegiatan termasuk di dalamnya mohon maaf kegiatan-kegiatan yang bernuansa ada keilmuan agama yang disampaikan,” tuturnya.

Ia menuturkan, Para Kepala Sekolah juga jangan sampai terjebak dengan title alumni meskipun mereka tidak mau di bayar.

“Artinya harus bener-bener ada screaning siapapun guru yang masuk ke sekolah harus ada filter jangan gampang masuk sekalipun mengaku alumni meskipun tidak di bayar,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini di laksanakan di seluruh wilayah di Jawa Barat, dalam rangka memberikan pemahaman yang sama pentingnya menjaga persatuan, kesatuan dan juga pentingnya menjaga pilar Negara yaitu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 45 dan NKRI.

“Kemudian ini harus dipahami bahwa lahirnya dasar Negara Indonesia berdasarkan kesepakatan bersama bukan hanya dilahirkan oleh kelompok Islam bukan hanya oleh kelompok lain tetapi kesepakatan antar kelompok Agama dan antar Ormas,” tambah nya.

Terakhir Wakil Gubernur Jabar UU Ruzhanul Ulum mengajak warga Jabar untuk tidak mengutak-ngatik dasar Negara, karena lebih baik berbicara kedepan bagaimana Jawa Barat maju ekonominya, pendidikannya juga kesehatannya bahwa Indonesia maju dengan SDM yang unggul mengalahkan negara lain. Karena menjaga ketenangan Indonesia adalah ibadah karena jika berada dalam keamanan dan ketenangan sebagai umat beragama tenang menjalankan ibadah.

“Jangan hanya berpaku tangan tentang kedamaian tapi seuruh masyarakat harus bahu membahu bekerjasama dengan tni polri untuk menjaga ketenangan,” Imbuhnya. (Ghienz)




infocianjur

http://infocianjur.dev

dari Cianjur untuk Indonesia