Warga Mekarjaya Kesulitan Mendapatkan Bantuan, Begini Penjelasannya

 Warga Mekarjaya Kesulitan Mendapatkan Bantuan, Begini Penjelasannya

Warga Mekarjaya Kesulitan Mendapatkan Bantuan, Begini Penjelasannya




#INFOCJR – Seorang warga Kampung Halimun RT/04 RW/009 Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikalongkulon, Anan (65), terpaksa harus ditandu dengan bambu dan sarung setelah mengalami jatuh terkena batu.

Korban yang jatuh di belakang rumahnya itu terkena batu hingga pembuluh darah di bagian kepalanya pecah.

Namun sayang korban tidak bisa dibawa langsung oleh ambulance desa dengan alasan jalan yang rusak parah.

Seorang warga Kampung Halimun Asep Suparman (25) mengatakan, setelah ia menemukan korban dalam keadaan tergeletak dan tidak sadarkan diri, ia langsung menghubungi petugas untuk meminta bantuan.

“Saya kan langsung telepon petugas, kata petugas ambulance desa menuju kesitu, tapi kata petugas gotong dulu korbannya ke jalan aspal, karena ambulance desa tidak bisa ke lokasi karena jalan yang rusak parah, ada informasi begitu kami tandu Korbannya sampai ke jalan aspal sekitar 2 Km,” kata Asep saat dihubungi via sambungan telepon, Kamis (4/8/22).

Asep menuturkan, korban sudah meninggal dunia dua hari setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

“Kami memohon agar jalan ini segera diperbaiki, karena satu-satunya akses warga, kejadian seperti ini kan juga terhambat karena akses jalan yang rusak,” tuturnya.

Ia menambahkan, jika setiap hari Jum’at, warga yang ada di sekitar jalan tersebut memperbaiki dengan cara swadaya.

“Sedikit-sedikit kami perbaiki, karena mau gimana lagi, jalan ini sudah ada dari tahun 1980 dan belum ada perbaikan sampai saat ini juga,” katanya.***(Ghienz)




infocianjur

http://infocianjur.dev

dari Cianjur untuk Indonesia